Monday, March 4, 2013

BANDAR UDARA TERUNIK DI DUNIA


Dalam pembangunan sebuah bandar udara, para Insinyur yang bertugas untuk membangun bandara selalu dihadapkan dengan tantangan yang mungkin jumlahnya tak terhitung. Tantangan yang biasa dihadapi oleh seorang insinyur SIPIL adalah masalah TEKNIS proyek. Masalah teknis yang biasa dihadapi, antara lain :
  1. Dibutuhkan lokasi yang ideal, ruang yang dibutuhkan haruslah cukup; 
  2. Kebutuhan tanah datar yang sangat luas;
  3. Kondisi lokasi bandara haruslah memiliki pergerakan angin yang menguntungkan; 
  4. Visibilitas (daya pandang) yang luas, tidak boleh oleh terbatas oleh apapun (contoh: bangunan, gedung, pepohonan tinggi,dll.).


Tetapi di dunia nyata semua kondisi tersebut tidaklah mudah ditemukan, bahkan untuk  memiliki kondisi ideal tersebut sangatlah sulit. Namun, inilah tantangan bagi seorang insinyur hebat. Mereka harus dapat bekerja, mengeluarkan daya pikiran dan pengalaman untuk membuat suatu rekayasa sehingga masalah yang dihadapi bisa teratasi dengan baik. Bisa dikatakan banyak seorang engineer bekerja dengan tantangan yang mungkin tidak pernah terpikirkan sebelumnya, hal-hal ajaib yang dapat membuat mereka tercengang.

Berbekal Ilmu dan pengalaman yang mereka miliki, seorang insinyur haruslah memberikan solusi serta kontribusi yang baik dan bisa memastikan bahwa produk akhir yang dibuat adalah struktur yang paling aman. 

Berdasarkan survei terhadap bandar udara di seluruh dunia, kejadian mengerikan yang sering terjadi pada suatu bandara, antara lain di mulai dari landing yang berbahaya dan kasar, ukuran fasilitas yang beroperasi tidak memadai, dll.

Oleh sebab itu, untuk mengetahui bahwa dunia engineering adalah dunia yang penuh dengan tantangan dan resiko, khususnya dalam pembangunan  bandar udara, marilah kita mengeksplorasi bandar udara dunia yang paling luar biasa dan mengapa bandara tersebut dibilang aneh.



1. Kansai International Airport - Osaka (Jepang)

·     Latar belakang:

Tanah di jepang sangatlah langka, jadi para insinyur diharuskan melakukan reklamasi laut kira-kira 3 mil ke teluk Osaka untuk membangun struktur kolosal. Kerja di pulau buatan manusia ini yang dimulai pada tahun 1987 hingga 1994 dengan melakukan pengujian pendaratan jet jumbo pertama. 

Untuk menuju bandaran ini, seseorang bisa menuju bandara (pulau utama Honshu) dengan mempergunakan mobil, kereta api atau bahkan sebuah kapal feri berkecepatan tinggi.

·    Mengapa ini unik:

Pulau buatan Kansai memiliki panjang 2,5 mil dan lebar 1,6 mil, dapat dikatakan begitu besar dan bahkan terlihat dari ruang angkasa. Keunikan dari bandara ini adalah tahan akan gempa bumi, badai berbahaya, dasar laut tidak stabil, dan upaya sabotase dari demonstran/terorisme.



2. Gibraltar Airport - Spanyol

Mengapa unik? landasan bandara ini memotong tepat di seberang landasannya, Winston Churchill Avenue, jalan tersibuk di Gibraltar. 



3. Madeira International Airport - Portugal

Mengapa unik? bandara ini memiliki panjang 1 km yang di bangun di atas jembatan dengan jumlah penyangga sekitar 200 pilar penyangga yang terletak di bibir pantai.



4. Don Mueang International Airport - Bangkok (Thailand)

Mengapa unik? bandara ini berada di tengah-tengah perkebunan petani sayuran yang setiap hari hilir mudik pekerja, dengan pemandangan lahan pertanian pada sisi antara landasan.



5. Ice Runway - Antartika

Mengapa unik? landasan es yang luas bukan masalah, yang menjadi masalah adalah bila pesawat terjebak es dan salju.



6. Congonhas Airport - Sao Paulo (Brazil)

Mengapa unik? landing & take off yang selalu membuat canggung para pilot dan membikin penumpang menahan napas karena letaknya di tengah gedung-gedung pencakar langit.



7. Courchevel International Airport - Perancis

Mengapa unik? landasannya yang turun naik, turunan yang sangat curam, membuat pilot yang disini harus berserifikat khusus.



8. Princess Juliana International Airport - Simpson Bay (Saint Maarten)

Mengapa unik? tantangannya adalah untuk memastikan tidak ada truk semi datang melwati kawasan bandara ketika pesawat tersebut mendarat. Hal ini menjadi hambatan vertikal, serta masalah ledakan jet bisa meniupnya di atas yang dapat menimbulkan musibah bagi truk tersebut.



9. Svalbard Airport - Norwegia

Mengapa unik? bandara ini memiliki kondisi lingkungan dengan suhu dingin yang sangat ekstrim, bahkan beku.



10. Juancho E. Yrausquin Airport - Saba (Netherlands Antilles)

Topografi dan luas lahan yang terbatas membuat bandara ini hanya memiliki landasan pacu yang pendek dan sempit.



11. Barra Airport - Skotlandia

Mengapa unik? bandara buka tutup ini memiliki masalah, yaitu tergantung pasang surutnya air pantai.



12. Hong Kong International Airport - Hong Hong China

Mengapa unik? selain terletak di sebuah pulau buatan, masalah lainnya adalah terdapat lapangan golf yang mewah serta pusat pameran terbesar di asia.



13. Toncontin International Airport - Tegucigalpa (Honduras)

Mengapa unik? bandara ini terletaknya di area pegunungan yang sangat menantang bagi para pilot untuk terbang landas.



14. Qamdo Bangda Airport - Tibet

Mengapa unik? Karena letaknya di atas ketinggian rata-rata sebuah landasan bandara. Meski landasannya panjang dan luas, namun take off dan landing di daerah yang memiliki elevasi tinggi sehingga dibutuhkan akurasi kecepatan yg sempurna.

15. Dammam King Fahd International Airport - Arab Saudi

Mengapa unik? di samping harus menampung jutaan jemaah haji dunia setiap tahunnya, bandara ini mempunyai sebuah terminal royal, yang dirancang untuk layanan keluarga kerajaan dan dilengkapi dengan ruang tamu yang sangat mewah dan elegan.



16. Denver International Airport - Colorado (USA)

Mengapa unik? bandara ini mempunyai PLTS yg dapat menghasilkan 3 juta kilowatt-jam listrik/tahun, atau sekitar separuh energi yang dibutuhkan untuk bandara tersebut selama satu tahun.



17. Macau International Airport - Macau China

Mengapa unik? seperti pada bandara Hong Kong, keterbatasan lahan menjadikan bandara ini dibangun di atas tanah reklamasi (mereklamasi pantai).



18. Copalis State Airport - Washington (USA)

Mengapa unik? lepas landas dan landing tergantung pasang surut air laut.


Tuesday, February 26, 2013

TEROWONGAN AIR KEKAYAAN DUNIA

TopikTerupdate - Terowongan air sebagai penyedia air untuk kebutuhan rumah tangga atau irigasi bisa berada di bawah maupun atas tanah. Di beberapa tempat dunia ini, ada terowongan air yang menjulang tinggi membelah kota, seperti contohnya 6 terowongan menakjubkan ini.

 
1. Terowongan Air Camaya















Terowongan air Camaya ini dibangun pada masa Raja Joao V (1706 – 1750) memerintah. Tujuannya adalah sebagai penyedia air ke kota Lisbon. Terowongan air ini memiliki 109 tiang yang berjajar dari ujung ke ujung. Tinggi penyangga terowongan air ini mencapai 65 meter.


2. Terowongan Air Vanvitelli
















Terowongan air Vanvitelli ini dibangun oleh seorang arsitektur bernama Luigi Vanvitelli. Luigi membangun terowongan air ini atas perintah Raja Charles VII dari Naples untuk mensuplai kerajaan Caserta.


3. Terowongan Air Eagle

Terowongan air Eagle merupakan terowongan air yang memiliki konstruksi paling rumit di Spanyol. Terowongan air ini dibangun pada abad 1 Masehi.

 
4. Terowongan Air Santiago de Queretaro



Terowongan air Santiago de Queretaro ini terletak di Meksiko. Panjangnya adalah 1280 meter dan tingginya 20 meter. Terowongan air ini dibangun oleh Marquis Juan Antonio pada tahun 1738.


5. Terowongan Air Segovia


Terowongan air di Segovia yang merupakan terowongan air terpanjang peninggalan zaman Romawi. Letaknya di Eropa bagian barat, tepatnya di Segovia, Spanyol dan memiliki panjang 728 meter dengan ketinggian 28 meter.


6. Terowongan Air The Pont du Gard


Terowongan air “The Pont du Gard” adalah terowongan tertinggi peninggalan zaman romawi. Terowongan ini berdiri di atas Sungai Gardon di Prancis. Panjangnya adalah 275 meter dengan ketinggian 47 meter. Terowongan ini merupakan situs dunia yang dilindungi oleh UNESCO

GEDUNG PENCAKAR LANGIT DUNIA (SKYSCRAPER BUILDING)

Gedung tertinggi menjadi simbol kekuatan ekonomi dan kemakmuran sebuah negara. Setelah pendirian Empire State Building pada Mei 1931, berbagai negara terus berlomba membuat gedung tinggi.

Dikutip dari Reuters, Kamis (3/5/2012), gedung tertinggi di dunia saat ini yang sudah berdiri adalah Burj Khalifa di Dubai. Saat ini, gedung tertinggi di dunia kini berada di Timur Tengah dan Asia, Burj Khalifa yang tertinggi dengan ketinggian 2.600 kaki (828 m).

Kedua adalah gedung Taipei 101 dengan ketinggi 1.671 kaki (509 meter). Kemudian ketiga The Shanghai World Financial Center adalah 1.614 kaki.

Dari daftar 11 gedung tertinggi di dunia saat ini, tercatat ada 4 gedung yang lokasinya di China.

Arab Saudi kini sedang mengincar gedung tertinggi dunia. Binladin Group sedang merencanakan pembangunan Kingdom Tower di Jeddah yang tingginya mencapai 3.000 kaki dan diharapkan selesai pembangunannya pada tahun 2016.

Berikut daftar gedung-gedung tertinggi dunia versi Reuters:
1. Burj Khalifa saat ini tercatat sebagai gedung tertinggi di dunia. Sheikh Mohammad bin Rashed al-Maktoum meresmikan Burj Khalifa yang tingginya mencapai 2.717 kaki dan memiliki 163 lantai.



2. Gedung Taipei 101 yang memiliki tinggi 1.667 kaki.


 
3. Gedung The Shanghai World Financial Center yang memiliki ketinggian 1.614 kaki



 
4. Gedung Hong Kong's International Commerce Center dengan ketinggian 1.588 kaki



 
5. Menara Kembar Petronas (twin tower) di Malaysia dengan ketinggian 1.483 kaki



 
6. Gedung The Nanjing Greenland Center di China dengan ketinggian 1.476 kaki 



 
7. Gedung Chicago's Willis Tower dengan ketinggian 1.451 kaki 



 
8. Gedung The Ghuangzhou West Tower di China dengan ketinggian 1.435 kaki



 
9. Gedung Shanghai's Jinmao Tower dengan ketinggian 1,380 kaki



 
10. Gedung Hong Kong's Two International Financial Center dengan ketinggian 1.362 kaki 


 
11. Gedung Chicago's Trump International Hotel and Tower dengan ketinggian 1.326 kaki

Monday, February 25, 2013

JEMBATAN TERNAMA DUNIA


      Jembatan menjadi ikon penting dari sebuah negara. Terbukti, banyak negara berambisi untuk membangun jembatan termegah sejagat.  
    Manusia menggunakan jembatan untuk membuat peradaban. Tak heran jika banyak negara berlomba-lomba untuk mendirikan jembatan super megah. Berikut adalah sepuluh jembatan paling terkenal di dunia versi Touropia.com.

1. Ponte Vecchio

   Ponte Vecchio (arti harfiah "jembatan tua") adalah sebuah jembatan abad pertengahan yang terbentang di atas sungai Arno, Florence.  



2. Jembatan Golden Gate

    Golden Gate adalah jembatan suspensi yang menjadi salah satu atraksi wisata paling populer di San Fransisco dan California. Jembatan megah ini membutuhkan waktu 7 tahun untuk merampungkannya.



3. Jembatan Millau

   Jembatan Millau membentang di atas lembah Tarn, dekat sungai Millau di selatan Perancis. Ini adalah jembatan terjangkung di dunia dengan puncak tiang tertinggi mencapai 343 meter. 



4. Tower Bridge

    Tower Bridge adalah jembatan gantung di London, yang terbentang di atas sungai Thames. Pembangunan dimulai tahun 1886 dan selesai delapan tahun kemudian.



5. Charles Bridge

   Charles Bridge adalah jembatan yang melintasi sungai Vltava di Praha, Republik Ceko. Pembangunannya dimulai tahun 1357 di bawah pemerintahan Raja Charles IV dan selesai pada awal abad ke-15. 



6. Akashi-Kaikyo Bridge

   Akashi-Kaikyo Bridge juga dikenal sebagai Jembatan Pearl. Jembatan ini mempunyai suspensi terpanjang di dunia, yakni 1.991 meter. Pembangunan jembatan memakan waktu hampir 12 tahun dan dibuka untuk umum pada tahun 1998.


7. Stari Most

   Stari Most (The Old Bridge) adalah jembatan megah yang menyebrangi sungai Neretva di kota Mostar, Bosnia dan Herzegovina. Jembatan ini dibangun pada masa Kekaisaran Ottoman pada tahun 1566. 



8. Sydney Harbour Bridge

   Sydney Harbour Bridge merupakan salah satu ikon Australia yang paling dikenal dunia. Jembatan berdiri setinggi 134 meter di atas Sydney Harbour.



9. Alcantara Bridge

   Alcantara Bridge merupakan jembatan yang melintasi sungai Tagus di Alcantara, Spanyol. Jembatan ini menjadi karya seni dari peradaban Romawi kuno. 



10. Chengyang Bridge

     Chengyang Bridge yang dijuluki sebagai Jembatan Angin dan Hujan, telah dibangun pada tahun 1916. Jembatan ini membentang di atas Sungai Linxi, China.
     Jembatan menjadi saksi sejarah dalam perkembangan peradaban manusia. Tanpa jembatan, manusia tidak akan mampu membangun peradaban dunia.